
Guna mencegah hasil survei pesanan, 25 lembaga survei membentuk Perhimpunan Survei Opini Publik Indonesia (Persepi). Nantinya Persepi berperan sebagai wadah untuk menerima aduan publik terkait hasil survei yang diduga palsu atau tidak akurat.
"Dengan adanya Persepi, kita bisa melakukan check and balanced dan verifikasi terhadap para lembaga survei yang menjadi anggota kita. Persepi juga bisa menerima aduan bilamana ada lembaga survei yang anggota kita merilis survei tidak benar untuk kita tindaklanjuti," kata Anggota Dewan Etik Persepi, Prof Hamdi Moeloek, saat jumpa pers di Hotel Oria, Jl Wahid Hasyim, Jakarta, Rabu (18/12/2013).
Hamdi menambahkan, bila salah satu lembaga survei terbukti melanggar, pihaknya akan memberi sanksi. Adapun hukumannya mulai dari merilis data ulang hingga pemecatan menjadi anggota Persepi.
"Kalau mereka melakukan kesalahan ringan kita akan lakukan teguran dan kita akan publish kalau lembaga survei ini melakukan kesalahan. Nantinya masyarakat akan menilai. Tetapi bila terbukti merilis survei dengan data fiktif, kita langsung keluarkan dan kita publish kalau lembaga ini melakukan survei dengan data fiktif," jelasnya.
Guru besar Universitas Indonesia ini juga menjelaskan, para anggota Persepi merupakan lembaga survei yang telah melewati proses verifikasi. Lalu bagaimana dengan lembaga yang tidak ikut Persepi?
"Nanti masyarakat akan tahu, kalau lembaga yang bukan anggota kita berarti tidak mau mengikuti peraturan. Dengan begitu bisa tahu mana lembaga survei yang ada kepentingan politik mana yang bukan," ujarnya.
Berikut 25 lembaga survei yang tergabung dalam Persepi:
1. Lembaga Survei Indonesia
2. Cyrus SG
3. Populi Center
4. Pusdeham Surabaya Unair
5. Alvara
6. Polmark
7. SMRC
8. PPIM UIN Jkt
9. Pedoman riset
10.Insipire
11.P2P lipi
12.Losta Intitute Yg
13.Forum akademisi IT ( Fait)
14.Lentera Data
15.The Indonesian Institute
16.Poling Indonesia
17.Puskaptis
18.Pusat Data Bersatu
19.Indobarometer
20.Pride Indonesia
21.Jaringan suara Indonesia
22.Charta Politik Indonesia
23.LSIN
24.Poltracking
25.Politicawave
Posting Komentar