Jakarta - Penyidik KPK memanggil sejumlah saksi,
anggota-anggota DPRD dari berbagai daerah untuk jadi saksi Anas
Urbaningrum. Pemeriksaan dilakukan di luar kantor KPK.
"Pemeriksaan
dilakukan di kantor Polda Kalsel, di Banjarmasin," ujar Jubir KPK Johan
Budi di kantornya, Jl Rasuna Said, Jaksel, Rabu (22/1/2014).
Saksi-saksi
tersebut antara lain Suryanto, anggota DPRD Kabupaten Banjar, Rusian
anggota DPRD Banjarmasin, Sumarso, Anggota DPRD Kabupaten Balangan dan
Wahidah, anggota DPRD Kabupaten Kuala.
Johan mengatakan, saksi-saksi tersebut seluruhnya hadir dalam pemeriksaan itu. "Semuanya hadir," ujar Johan.
Berdasarkan
informasi yang dikumpulkan, pemeriksaan tersebut untuk mengkonfirmasi
mengenai adanya dugaan uang proyek Hambalang yang mengalir ke Kongres PD
2010. Mereka adalah peserta kongres tersebut.
Anas saat ini ditahan di rutan KPK. Dia menjadi tersangka kasus penerimaan suap yang terkait dengan proyek Hambalang.
Pada
2009, Anas yang merupakan ketua fraksi Demokrat disebut memerintahkan
Ignatius Mulyono untuk melobi BPN agar mengeluarkan sertifikat tanah
Hambalang. Anas juga membantu Adhi Karya memenangi lelang proyek
tersebut.
Namun Anas yang kemarin dihadirkan dalam sidang kasus
Hambalang dengan terdakwa Deddy Kusdinar, membantah isi surat dakwaan
tersebut. Menurut mantan Ketum Demokrat ini, dia sama sekali tidak
mengetahui proyek tersebut.
Posting Komentar