
"Saya sangat menyesalkan. Hal ini sangat memalukan, bandara internasioanal masih kejadian seperti ini," kata wakil ketua komisi V DPR Muhidin Mohamad Said kepada dradioqu.com, Senin (6/1/2013).
Menurutnya, tidak ada alasan yang bisa diterima atas padamnya listrik di bandara yang terkenal dengan sibuknya aktivitas turis itu hingga pelayanan kacau. Pengelola bandara harusnya sigap mengantisipasi hal ini.
"Seharusnya bandara siap tiap saat, hanya beberapa detik setelah listrik padam langsung listrik masuk listrik lagi," tegas politisi Golkar itu.
Pihaknya meminta Kementerian Perhubungan dalam hal ini Dirjen Perhubungan Darat unutk melakukan penyelidikan atas insiden padamnya listrik di bandara agar tak terulang lagi.
"Saya akan minta evalusi dan penyelidikan kementerian perhubungan tentang hal ini, karena bandara internasional yang begitu ramai dikunjungi ini bisa berakibat pada keselamatan pesawat dan penumpang," imbuhnya.
Padamnya listrik di Bandara Ngurah Rai, Bali terjadi pada Minggu (5/1) kemarin, yang membuat kondisi bandara sempat kacau karena pelayanan dilakukan manual. Listrik padam pukul 07.55 WITA hingga normal kembali seluruhnya pukul 12.55 WITA.
Posting Komentar