Home
»
BERITA
» Polsuska Dianiaya Pedagang Asongan di Semarang, Polisi Gelar Razia
Semarang - Malam ini petugas PT. KAI Daop IV dibantu
beberapa anggota Brimob Polda Jawa Tengah bersenjata lengkap menggelar
razia asongan di kereta api (KA) yang berhenti di Stasiun Poncol
Semarang. Hal itu dilakukan terkait peristiwa penganiayaan yang
dilakukan 7 pedagang asongan kepada personel Polsuska
Kepala PT
KAI Daop IV, Totok Suryono menuturkan, peristiwa yang menimpa personel
Polsuska bernama Rahmat Dani Putra (23) tersebut terjadi hari Sabtu
(14/9/2013) kemarin sekitar pukul 18.30 WIB. Saat itu tiga Polsuska
menurunkan tiga pedagang asongan KA Brantas jurusan Kediri - Pasar Senen
yang tiba di Stasiun Poncol. Namun salah satu pedagang asongan itu
berhasil kembali merangsek masuk ke dalam KA yang mulai melaju.
"Salah
satu pedagang lolos dan berhasil masuk lagi. Di dalam kereta masih ada
satu Polsuska (korban). Di sanalah penganiayaan terjadi." kata Totok di
Stasiun Poncol Semarang, Minggu (15/9/2013) malam.
Di dalam KA
yang sudah berjalan itu ternyata masih ada sekitar tujuh pedagang
asongan yang tidak tertangkap. Korban kemudian dihajar hingga babak
belur, bahkan hampir saja korban dilempar keluar KA saat KA masih melaju
dengan kecepatan tinggi.
"Untung ada penumpang seorang anggota TNI yang melihat hal itu dan menolongnya.", tandas Totok.
Gerombolan
pelaku kemudian melarikan diri ke gerbong lain karena melihat anggota
TNI yang menyelamatkan korban. Sejumlah petugas saat itu sudah
menghadang di Stasiun Mangkang untuk menangkap gerombolan asongan
tersebut, namun ternyata mereka tidak ditemukan di dalam kereta.
"Tidak
hanya menganiaya, pelaku juga mengambil isi dompet korban. Terkait hal
itu kami sudah melaporkannya ke Polsek Semarang Utara. Identitas pelaku
sudah diketahui oleh polisi," ujar Totok
Posting Komentar