Semarang - Sebagian besar Kota Pekalongan dan Kabupaten
Pekalongan terendam banjir akibat hujan yang turun sejak hari Jumat
(17/1/2014) lalu. Setidaknya 5 ribu warga mengungsi karena ketinggian
air mencapai 2 meter.
Data yang diperoleh dari Basarnas
menyebutkan, banjir parah menggenang di Kecamatan Tirta dan Kecamatan
Wiradesa dengan ketinggian air antara 1 hingga 2 meter. Kepala Kantor
SAR Semarang, Agus Haryono mengatakan, pihaknya menerjunkan dua tim
rescue ke lokasi banjir untuk melakukan evakuasi. Proses evakuasi
diprioritaskan untuk kaum perempuan, anak-anak dan lansia.
"Kondisi
ketinggian airnya yang mengkhawatirkan diantaranya di Desa Tratingbang
kecamatan Wonokerto, Desa Jeruksari dan Mulyorejo, Kecamatan Tirto,
Kabupaten Pekalongan," kata Agus melalui rilisnya kepada detikcom,
Minggu (19/1/2014).
Lokasi pengungsian yang menjadi tujuan warga
yaitu gedung Koperasi Pembatikan Indonesia (Kopindo), Masjid pabrik
tekstil Dupantex di pabrik PT. Dakota Buana Semesta dan di International
Batik Center (IBC).
"Kami menggunakan tiga perahu karet. Jadi
warga kita jemput dari rumah mereka menggunakan perahu karet, lalu
mereka kita bawa ke tempat yang bisa dimasuki truk. Dari tempat itu
warga kita bawa ke tempat pengungsian menggunakan truk Basarnas," terang
Agus.
Meski demikian ternyata masih banyak warga enggan
mengungsi. Menanggapi hal itu, Tim SAR gabungan yang terdiri atas
Basarnas Kantor SAR Semarang, TNI, POLRI, SAR Kabupaten Brebes, BPBD
Pekalongan dan relawan lainnya akan bersiaga di Pekalongan hingga
keadaan kondusif.
"Jika keadaan semakin tidak kondusif maka tidak
menutup kemungkinan kami akan menambah personel rescuer lagi beserta
peralatannya," tegasnya.
Sementara itu Kepala BPBD Jawa Tengah,
Sarwa Pramana mengatakan pemerintahan Provinsi Jateng melakukan sistem
tanggap darurat yang melibatkan antar daerah dalam menghadapai bencana
untuk memperpendek jangkauan penyaluran bantuan.
"Contohnya bencana di Kabupaten dan Kota Pekalongan bantuan langsung datang dari Brebes, Tegal dan sekitarnya," terang Sarwa.
Ia
menambahkan, sejumlah daerah yang dilanda banjir di Jawa Tengah selain
Pekalongan antara lain Pemalang, tepatnya di desa Ulujami dan
Tanjungsari, kemudian di Kabupaten Batang di pusat kota, Kabupaten Pati
di Kecamatan Juwana, Gabus dan Dukuhseti. Sementara itu di Kota Semarang
banjir melanda Kelurahan Purwosari, Kecamatan Semarang utara.
Posting Komentar